Candi Prambanan Jogja
Travel

Candi Prambanan Jogja, Warisan Sejarah, Keindahan Alam, dan Budaya yang Memikat Hati

Temukan pesona Candi Prambanan, dari keindahan arsitektur dan sejarah Hindu hingga Sendratari Ramayana yang megah, di tengah pemandangan eksotis Jogja.

Jika ada satu tempat yang tidak boleh dilewatkan saat mengunjungi Jogja, itu adalah Candi Prambanan.

Candi Hindu terbesar di Indonesia ini bukan hanya menawarkan keindahan arsitektur, tetapi juga menyimpan kisah sejarah yang kaya dan menghadirkan pengalaman budaya yang tak terlupakan.

Menjadi situs Warisan Dunia UNESCO, Candi Prambanan adalah destinasi favorit bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara yang ingin merasakan perpaduan antara keindahan budaya, sejarah, dan alam Jogja.

Mengenal Sejarah Candi Prambanan

Dikenal juga dengan nama Candi Roro Jonggrang, Candi Prambanan didirikan sekitar abad ke-9 Masehi dan didedikasikan sebagai tempat pemujaan bagi Dewa Siwa, Brahma, dan Wisnu dalam ajaran Hindu.

Nama aslinya adalah Candi Siwagrha, yang berarti “Rumah Siwa,” sesuai dengan prasasti Siwagrha yang ditemukan di sekitar Wisata di Jogja ini.

Dalam agama Hindu, Siwa adalah dewa pemusnah, dan di Candi Prambanan terdapat patung Siwa Mahadewa sebagai sesembahan utama, di antara patung Brahma Sang Pencipta dan Wisnu Sang Pemelihara.

Candi Prambanan dirancang dalam bentuk kompleks dengan tiga candi utama yang masing-masing dipersembahkan untuk ketiga dewa tersebut.

Arsitekturnya yang menjulang tinggi dan relief yang menghiasi dinding candi menunjukkan keahlian tinggi dalam seni dan teknologi pada masa itu.

Mengunjungi candi ini adalah kesempatan untuk menyaksikan keagungan sejarah dan budaya yang diwariskan selama berabad-abad.

Pesona & Daya Tarik Utama di Candi Prambanan

1. Sendratari Ramayana

Di Candi Prambanan, wisatawan dapat menikmati pertunjukan Sendratari Ramayana, sebuah drama tari yang mengisahkan epik cinta antara Rama dan Sita. Diadakan di teater terbuka dengan latar belakang Candi Prambanan yang megah, pertunjukan ini semakin spektakuler dengan iringan musik tradisional Jawa dan koreografi yang memukau.

Baca Juga:  Uji Adrenalin Berenang Bersama Hiu di Afrika Selatan

Sendratari Ramayana menjadi pengalaman budaya yang membawa pengunjung seolah-olah ke masa lalu, memperlihatkan legenda kuno dalam kemasan seni yang penuh estetika.

2. Berfoto di Spot-Spot Instagramable

Setiap sudut Candi Prambanan adalah spot foto yang sempurna. Para pengunjung dapat mengabadikan momen di berbagai bagian candi yang telah dipugar.

Selain itu, pengelola juga menyediakan area foto tambahan yang menarik untuk mengabadikan kunjungan dengan latar belakang keindahan arsitektur candi dan pemandangan sekitar yang eksotis.

3. Aktivitas Panahan dan Interaksi dengan Hewan

Setelah berkeliling candi, wisatawan bisa mencoba aktivitas lain seperti bermain panahan dan berinteraksi dengan hewan.

Area khusus ini memiliki fasilitas panahan lengkap dengan instruktur yang siap membantu. Pengunjung juga bisa bertemu dengan hewan-hewan yang dipelihara di sekitar candi, seperti rusa, kasuari, dan kelinci, serta diberi kesempatan untuk memberi mereka makan.

Lokasi dan Rute Menuju Candi Prambanan

Candi Prambanan berlokasi di Jalan Raya Solo-Yogyakarta No.16, Kranggan, Bokoharjo, Sleman, Yogyakarta.

Lokasi candi ini sangat strategis dan mudah diakses dari pusat kota Jogja, sehingga wisatawan bisa menggunakan kendaraan umum seperti bus Trans Jogja yang langsung berhenti di halte Candi Prambanan.

Bagi yang membawa kendaraan pribadi atau datang bersama rombongan, area parkir yang luas juga tersedia di sekitar kompleks candi.

Rute perjalanan menuju Candi Prambanan sangat mudah ditempuh. Dari pusat kota Yogyakarta, wisatawan dapat mengambil arah menuju Jalan Solo dan melanjutkan perjalanan hingga mencapai Kabupaten Sleman.

Baca Juga:  Mengungkap Keajaiban Malam di Batu Night Spectacular

Perjalanan dari kota biasanya memakan waktu sekitar 45 menit hingga satu jam, tergantung pada kondisi lalu lintas. Rute ini juga memungkinkan wisatawan untuk menikmati pemandangan pedesaan dan sawah yang hijau selama perjalanan.

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan

Harga tiket masuk Candi Prambanan bervariasi sesuai dengan kategori usia dan kewarganegaraan. Berikut adalah rincian harga tiket untuk wisatawan domestik dan mancanegara:

  • Wisatawan Domestik Dewasa (10 tahun ke atas): Rp50.000
  • Wisatawan Domestik Anak (Usia 3-10 tahun): Rp25.000
  • Wisatawan Mancanegara Dewasa (10 tahun ke atas): Rp387.500
  • Wisatawan Mancanegara Anak (3-10 tahun): Rp232.500
  • Tiket Terusan Prambanan-Borobudur (Dewasa): Rp75.000 | (Anak): Rp35.000
  • Tiket Terusan Prambanan-Ratu Boko (Dewasa): Rp85.000 | (Anak): Rp40.000

Fasilitas seperti parkir juga tersedia dengan biaya terjangkau, sehingga wisatawan dapat menikmati kunjungan mereka dengan nyaman.

Aktivitas Menarik di Candi Prambanan

1. Berkeliling Kompleks Candi

Kompleks Candi Prambanan terdiri dari tiga candi utama dan beberapa candi kecil yang dikenal sebagai candi wahana.

Ketiga candi utama ini dipersembahkan kepada dewa-dewa Hindu, sementara candi wahana didedikasikan untuk kendaraan masing-masing dewa, yaitu Candi Angsa (kendaraan Brahma), Candi Garuda (kendaraan Wisnu), dan Candi Nandi (kendaraan Siwa).

Wisatawan dapat berkeliling kompleks ini dan mengagumi setiap detail relief yang bercerita tentang kehidupan dewa-dewa Hindu.

2. Menikmati Sunset yang Menawan

Salah satu momen terbaik di Candi Prambanan adalah ketika matahari mulai terbenam. Pemandangan matahari terbenam dari area candi sangat indah, memberikan latar belakang cahaya oranye yang hangat pada bangunan-bangunan candi yang megah.

Momen sunset di sini menjadi favorit para pengunjung yang ingin menikmati suasana romantis dan mengabadikan keindahan tersebut dalam foto.

Baca Juga:  Pantai Angsana, Petualangan Bahari dan Keajaiban Alam Bawah Laut di Tanah Bumbu

3. Menyaksikan Sendratari Ramayana

Sendratari Ramayana adalah pertunjukan tari spektakuler yang diadakan setiap malam di kompleks Candi Prambanan, kecuali pada malam hari hujan.

Pertunjukan ini menghadirkan kisah Ramayana yang legendaris dengan iringan gamelan Jawa dan koreografi yang indah.

Dengan lebih dari 200 penari dan musisi, pertunjukan ini memukau setiap penonton, terutama dengan latar belakang kemegahan candi Prambanan yang diterangi cahaya lampu.

4. Mengunjungi Pasar Suvenir

Setelah selesai menjelajahi kompleks candi, wisatawan dapat mengunjungi pasar suvenir yang berada tidak jauh dari pintu keluar. Di pasar ini, terdapat banyak kerajinan tangan khas Yogyakarta, mulai dari batik, ukiran, hingga perhiasan tradisional yang bisa dijadikan oleh-oleh.

5. Mencoba Kelas Panahan

Aktivitas panahan juga tersedia di Candi Prambanan, di mana wisatawan bisa belajar teknik dasar memanah dengan instruktur yang siap membantu.

Aktivitas ini memberikan pengalaman unik yang berbeda dari wisata biasa, dan pengunjung juga bisa belajar memanah dengan teknik tradisional yang disebut jemparingan.

Fasilitas Lengkap di Candi Prambanan

Kompleks Candi Prambanan dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk kenyamanan wisatawan. Area parkir yang luas, toilet, warung makan, dan restoran tersedia untuk memenuhi kebutuhan pengunjung.

Selain itu, terdapat banyak area hijau dan taman bermain yang cocok untuk keluarga, serta panggung pertunjukan yang digunakan untuk berbagai acara seni dan budaya.

Candi Prambanan bukan hanya sekadar situs bersejarah; tempat ini menyimpan banyak daya tarik yang membuat setiap kunjungan menjadi pengalaman yang lengkap dan menyenangkan.

Dari keindahan arsitektur dan sejarah yang memukau hingga aktivitas budaya seperti pertunjukan Sendratari Ramayana, setiap wisatawan pasti akan terpesona oleh pesona Wisata Pantai Jogja.